Kamis, 12 Juni 2008

Maenpo Peupeuhan

Maenpo Peupeuhan adalah jenis bela diri yang sangat keras dan banyak mempergunakan teknik pukulan yang sangat cepat, kuat, dan tepat, dengan tujuan akhir untuk menyudahi pertarungan dengan kemenangan. Karena menonjolnya peran peupeuhan (pukulan) maka bela diri disebut lengkap Maenpo Peupeuhan.

Maenpo Peupeuhan diperkenalkan pertama kali pada pertengahan abad ke-19 oleh pendekar silat berdarah santri-priyayi Cianjur, Jawa Barat, bernama Raden Haji Muhammad Kosim. Konon moyangnya berasal dari Pagaruyung yang kemudian tinggal di kampung Sahbandar Cianjur, sehingga ia juga dikenal dengan julukan Mama Sahbandar. Keahlian pencak silatnya membuat ia disegani sebagai jawara (jago).

Dari kampung halamannya ini, Mama Kosim --nama panggilan lain Raden Haji Muhammad Kosim-- mengembangkan cikal bakal teknik dan jurus dasar yang kini dikenal sebagai usik Sahbandar atau permainan gaya (Mama) Sahbandar. Dalam perkembangan selanjutnya, Maenpo Peupeuhan mengenal tiga gaya dasar, yaitu Usik Kari dan Madi, di samping Sahbandar.

Masing-masing gaya ini mempunyai ciri khas yang berbeda satu sama lain. Pendekar sejati Maenpo Peupeuhan harus dapat mengenali/menguasai setiap gaya ini, sekaligus "mengawinkannya" dalam berbagai gerakan kombinasi.

Ciri khas ketiga gaya tersebut dapat diringkaskan sebagai berikut: 1. Sahbandar (Usik Sahbandar), yang mengandalkan kelenturan tubuh dengan menyembunyikan tenaga seranga, 2. Kari (Usik Kari) yang berorientasi fisik/adu kekerasan serta gerakan serangan yang serba cepat, dan 3. Madi (Usik Madi), yang bertujuan menutup gerakan musuh, melalui langkah-langkah menempel (membayangi) gerakan musuh.

Walau berbeda gaya (usik), ketiganya tetap memakai prinsip peupeuhan, yaitu menggunakan teknik pukulan yang cepat, kuat dan terarah. Tujuan akhir pun tetap sama, yaitu menyudahi pertarungan dengan kemenangan.

Perlu ekstra hati-hati menghadapi pesilat Maenpo Peupeuhan karena benturan-benturan dan pukulannya dapat mengakibatkan cedera. Pada tingkat tertentu sangat merusak, bahkan mematikan. Ciri khasnya adalah ledakan tenaga pukul yang kuat berkat ketepatan arah dan pengaturan nafas yang akurat. Dengan penguasaan ilmu peupeuhan, seorang dapat menjadikan lengannya sebagai alat pukul ampuh pengganti senjata.

Read More......